- Peluang Profit dalam Pergerakan Harga Emas
- Event to Trade : Potensi Pergerakan Oil Terkait Pertemuan OPEC
- Peluang Profit dalam Pergerakan Harga Minyak Mentah
- Edukasi Forex : Copy Trade of Major Global Banks
- Transaksi Valas : Mudah atau Sukar ?
- Peluang Profit dari Potensi Kenaikan Suku Bunga Dollar
- Forex Drive Thru
- Small-Edu : Potensi Profit Dari “Trump” Efek
- Europrean Market Brief 9 Maret 2017
- Asian Market Brief 9 Maret 2017
Minyak Masih Dalam Tren Naik Karena Pasar Antisipasi Data Cadangan AS
Harga minyak melanjutkan penguatannya di sesi perdagangan Asia pada hari Rabu, berpeluang menguji ke level $50 per barel karena investor mengantisipasi kemungkinan penurunan cadangan minyak mentah AS dan masih terganggunya pasokan secara global, yang telah membatasi jumlah pasokan global.
Di New York Mercantile Exchange, harga minyak West Texas Intermediate untuk kontrak bulan Juli, diperdagangkan di $49.22 per barel, naik $0.59, atau 1.2%, itu adalah level tertinggi harian sejak pertengahan Oktober ketika harga terakhir berada di atas $50.
Harga minyak telah melonjak lebih dari 85% dari level terendah mereka di pertengahan Februari pada ekspektasi bahwa melimpahnya suplai global yang menyebabkan harga jatuh di pertengahan 2014 mulai berkurang. Produksi mulai turun di beberapa wilayah yang termasuk AS karena mereka mengurangi jumlah belanja mereka, dan gangguan yang tak terduga di negara produsen lainnya yang menjaga sentimen pulihnya harga minyak di pasar.
Hasil survei The Wall Street Journal menunjukkan bahwa cadangan minyak mentah AS akan turun 2.5 juta barel di periode mingguan yang berakhir 20 Mei. Cadangan minyak suling dan bensin juga turun.